PISCES JUGA TAK KETINGGALAN ZAMAN & NO PENSIUN
BERKAT
SUPER HERO
Tahukah kawan-kawan bahwa pisces juga
tak ketinggalan zaman ... kenapa ya? ... hayooo siapa yang tahu alasannya ?...
Memangnya manusia sajah yang serba
moderen. Tapi sebelumnya, terlebih dahulu mempelajari ciri pisces. Ciri pisces
menurut Harjanto (2013: 132) yaitu:
1.
Ruang
jantung terbagi menjadi atrium dan ventrikel.
2.
Bersifat
ovipar
3.
Fertilisasi
eksternal
4.
Alat
gerak berupa sirip
5.
Hewan
poikiloterm
Terdiri
dari 3 golongan:
1.
Agnatha
(Cyclostomata): Myxine sp (ikan hantu) dan Petromyzon sp (ikan
lamprey)
2.
Condrichthyes
(ikan bertulang rawan): Squalus sp (ikan hiu) dan Raja sp (ikan
pari)
3.
Osteichthyes
(ikan bertulang sejati): Ameeiurus melas (ikan lele) dan Sardinops
coerulea (ikan sarden).
Model
stile ikan juga tak kalah hebatnya ...justru malah manusia yang ikut-ikutan...
kalau tidak kenapa kostum si buta dari gua hantu menyerupai sisik ikan...
hehehe. Stile ikan mencakup sisik dan
sirip. Ibaratkan sirip itu mahkotaya dan sisik itu ibaratkan pernak-perniknya.
Nah jadi betulkan stile ikan okeh juga.
Menurut Fitriah (2013: 2-3) bahwa morfologi
ikan secara keseluruhan tediri atas:
1.
Bagian
tubuh : kepala, badan, dan
ekor.
2.
Kepala : dari moncong – batas
tutup insang
3.
Tutup
insang : 4 potongan
tulang-ulang kecil (secara berurutan: operulum, preoperculum, inter-operculum,
dan sub-operculum).
4.
Badan : terdapat linea lateralis / gurat
sisi untuk menentukan arah dan posisi renang.
5.
Anus : terletk satu arah
dengan porus urogntalis.
6.
Ekor
: homoserkal pada Clarias blatracus (ikan lele)
dan heteroserkal pada Ciprinus carpio (ikan mas).
7.
Anggota
badan : berupa sirip dan sisik.
Menurut Rachman (2012) bahwa macam sisik
ikan yaitu kosmoid, ganoid, plakoid, leptoid (terdiri dari sikloid dan ktenoid).
Meskipun sirip dan sisik kan bermacam-macam, sisik an sirip tia ikan bereda
sehingga membantu kita dalam mengenali klasifikasi mereka. wah,,, wa,,, wah,,, jadi
ikan itu makluk hidup yang setia, tapi bukan berarti tidak suka ganti baju
ya... hahaha.
Bukan hanya stile, ikan juga memiliki
silsilah dimana dalam istilah bilogi disebut klasifikasi vertebrata. Dimulai dari kingdom, sub-kindom, phylum,
sub-phylum, kelas, sub-kelas, ordo, sub-ordo, familly, genus, hingga spesies. Tujuan
penklasifkasian ini tidak lain untuk mengetahui kekerabatan antar ikan.
Anatomi
ikan dapat dilihat di gambar dibawah ini :
Keterangan:
- jantung /cor
- hati/hepaaaar
- gelembung renang/swim bladder
- ginjal/ren
- lambung/ventriculum
- usus /intestinum
Ikan juga sering kali Mudik : dalam
isilah biologi mudiknya ikan disebut Ruaya ikan ... tapi mudiknya itu loh yang
beda sekali dengan kita. Biasanya, mudiknya orang-orang setiap liburan dan
tujuannya untuk bersilatrahmi kepada sanak saudara ataupun pulang mudik untuk
mencari uang bahkan belajar... kalau ikan mudiknya meliputi mudik pemijahan, ke
daerah pembesaran dan mencari makan, serta pengungsian.
Ikan
juga punya masa pensiun... jadi bukan hanya PNS saja yah ... makanya Super
Hero-nya para ikan itu si akang dan si teteh yang hobinya budi daya ikan.
Bukannya si bandit yang hobinya neror pakai bom ataupun suka mengalirkan
hantaran arus listrik ke dalam air sungai ya... ups,,, berarti buang sampah
sembarangan ke sungai juga banditnya ikan dong... Seandainya memang tidak memungkankan
budi daya ikan lebih baik hobi mancing saja. Minimal-minimal si jadi super Hero
pasif. Hehehe ...
Lumayan hasil penangkapan ikan bisa dimasak. Pengasapan ikan ... Dalam pengasapan, anatomi ikan kususnya
jeroannya dikeluarkan semua. dilihat dari kaca mata ilmu fiqih, tujuan
pembuangan jeroan barang kali saja ada kotoran manusia ataupun, sebab dari segi
biologinya feses manusia banyak bakteri Eschericia colli .
Apa
sih jiwa Kewirausahaan itu? ...
Jiwa wirausahaan
adalah jiwa kemandirian untuk mencari sebuah sumber penghasilan dengan membuka
usaha ataupun menyalurkan kreatifitas yang dimiliki sesorang untuk kemudian
dijadikan sebuah lahan untuk mencari penghasilan, jiwa kewirausahaan ditanamkan
sejak seseorang mulai sadar bahwa uang itu penting dan seseorang tersebut
memeliki keterampilan atau sesuatu hal seperti barang atau jasa yang bisa
dijual, sesorang akan belajar untuk lebih mandiri, berfikir kritis, dan maju
apabila ditanamkan jiwa kewirausahaan sejak dini, kerena dia akan berfikir
tentang bagaimana mengolah hasil dari keterampilan ataupun hasil pembelajaran
yang selama ini dia lakukan untuk dijadikan sebuah karya yang dapat dijual,
entah itu makanan, pakaian, jasa, atau barang-barang lain (Gito, 2010).
Umur bukanlah
suatu ukuran untuk ditanamnya jiwa kewirausahawan, namun kesadaran akan betapa
bernilainya suatu ilmu untuk dapat dijadikan sebuah lahan untuk sebuah
wirausaha, atau kapan desakan ekonomi mulai muncul maka jiwa irausaha patut
untuk ditanamkan secara mendalam agar potensi-potensi kewirausahaan dari
seseorang dapat timbul (Gito, 2010).
Tokoh pertama
yang berpengaruh besar dalam bidang kewirausahaan adalah Rasullulloh Saw.
Pastinya kawan-kawan ingat kisah perjuangan Beliau sejak usia 14 tahun bersama
pamannya dalam usaha perdagangan pakaian dari musim panas di ke kota syam dan
musim dingin ke kota shoif. Perlu diingatkan bahwa kesuksesan dalam
berwirausaha sebenarnya kebanyakan dari berawal dari hobinya sendiri yang terus
ditekuni. Setiap manusia memiliki potensi yang sangat baik. Tahukah kawan apa
itu potensi?... ya, potensi adalah kemampuan luar biasa yang terpendam dan
belum teraplikasikan serta terwujudkan serta bisa berupa perencanaan masa
depan.
Super
Hero Terpal Hobi Budidaya Ikan Lele
Kawan-kawan
kenapa disebut super Hero Terpal ya? ... Kenapa tidak Super Man atau Super
Women ajah ? ... hehehe. Mau Tahu
alasannya ? ...
Para
Super Hero memutar balik otak menyangkut Budidaya ikan lele. Kebanyakan mereka
berpendapat yang lebih praktis dan murah
adalah dengan menggunakan terpal. Oleh karena itulah senjata mereka dengan
mengerahkan terpal untuk budiyada para ikan. Adapun jurus yang super Hero
amalkan terkait Budidaya ikan lele sebagai berikut:
Pembuatan
Kolam : Luas / 100 ekor lele = P 2m
x L 1m x T 0,6 m. artinya, pembuatan kolam harus memperhatikan luas dengan
jumlah ikannya.
Bahan : Terpal dan kayu /
papan / tanah serta alat penunjang pembuatan kerangka.
Super
Hero Ciptakan Produk Pengasapan Ikan
Pengasapan Ikan Berskala Rumah Tangga:
Pengasapan merupakan cara pengolahan
atau pengawetan dengan memanfaatkan kombinasi perlakuan pengeringan dan
pemberian senyawa kimia alami dari hasil pembakaran bahan bakar alami.
Berprinsip:
Melalui pembakaran akan terbentuk
senyawa asap dalam bentuk uap dan butiran-butiran tar serta dihasilkan panas.
Senyawa asap tersebut menempel pada ikan dan terlarut dalam lapisan air yang
ada di permukaan tubuh ikan, sehingga terbentuk aroma dan rasa yang khas pada
produk dan warnanya menjadi keemasan atau kecoklatan
Jenis
ikannya: ikan Roah dan ikan juling-juling
Alur
produksi: Penerimaan bahan, sortir
(penyeleksian), pengasapan 3-4 jam, dan pemasaran.
Yang
Mengawetkan: bukan asap tetapi unsur-unsur
kimia yang terkandung dalam asap yaitu: Desinfektan, Pemberi warna pada tubuh ikan, dan Bahan pengawet.
Daftar
Pustaka
Anonim. 2012. Pengasapan Ikan.
http://pengasapanikan.blogspot.com/2012/11/pengasapan-ikan.html.
diakses 18 Mei 2014.
Djarubito, Mukayat. B. 1994. Zoologi
Dasar. Jakarta: Erlangga.
Fitriah, Eka. 2013. Panduan
Prakikum Zoologi Vertebrata. Cirebon: Pusat Laboratorium T-IPA Biologi IAIN
Syekh Nurjati.
Gito. 2010. Tokoh Jiwa
Kewirausahaan. http://screbed.com/tokoh-kewirausahaan/2010/diakses
18 Mei 2010.
Harjanto, Tri. 2013. Biologi SMA
Kelas X, XI, dan XII. Yogyakarta: Planet Ilmu.
Isnaeni, Wiwi. 2006. Fisiologi
Hewan. Yogyakarta: Kanisius.
Rachman, Guard. 2012. Mempelajari
Bermacam-macam Jenis Sisik. http:
// guardrachman. blogspot.
com/2012/10/mempelajari-bermacam-macam-jenis-sisik.html. diakses 18 Mei 2014.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar